Testosteron
adalah hormon seks utama pria yang diproduksi oleh testis dan
menimbulkan karakteristik maskulin pada pria. Testosteron membantu
meningkatkan kepadatan tulang, meningkatkan massa otot dan kekuatan,
membantu dalam produksi sel darah merah dan berperan dalam produksi
sperma dan dorongan seks. Penurunan kadar testosteron pada pria biasanya
terjadi seiring dengan bertambahnya usia dan disebut dengan istilah andropause. Salah satu gejala testosteron rendah adalah hasrat seksual atau libido rendah.
Dalam upaya untuk menghindari zat-zat yang dapat menurunkan
testosteron, beberapa atlet dan binaragawan menghindari kafein karena
takut dengan efek sampingnya padahal kafein disebut-sebut justru
memiliki kemampuan meningkatkan kadar testosteron dalam darah.
Kafein yang digunakan selama berolahraga memiliki efek yang
mengejutkan. Seorang atlet rugby diberi suplemen kafein, dalam dosis
terkontrol mulai dari 200 sampai 800 mg, satu jam sebelum mengangkat
beban. Hasilnya, sebagaimana diterbitkan dalam International Journal of Sport Nutrition and Exercise Metabolism
pada bulan April 2008, menyebutkan bahwa kekuatan olahraga tanpa kafein
menyebabkan kenaikan konsentrasi testosteron sebesar 15 persen,
sementara dengan dosis 800 mg kafein akan meningkatkan kadar testosteron
sampai 21 persen.
Kafein juga dapat dihubungkan dengan kualitas dan volume sperma. Sebuah studi dilaporkan oleh Human Reproduction pada edisi
2008 yang mengamati perkembangan anak-anak sampai dewasa dari para ibu
yang telah berpartisipasi dalam studi jangka panjang dan mengkonsumsi
kafein selama masa kehamilan mereka.
Ibu yang minum 4-7 cangkir setiap hari menghasilkan anak-anak yang
memiliki tingkat sedikit sampai sedang mengalami penurunan volume air
mani dan kadar testosteron. Begitu juga dengan anak-anak dewasa yang
minum kafein memiliki tingkat testosteron 14 persen lebih tinggi
dibandingkan dengan mereka yang memiliki asupan kafein rendah, meskipun
tidak ada perbedaan berarti dalam kualitas air mani ataupun volumenya.
Jumlah moderat kafein yang disarankan adalah tiga kali 8-ons cangkir
kopi per hari, yang jumlahnya ekuivalen dengan 250 mg kafein.
Mengkonsumsi sepuluh cangkir 8 ons atau lebih setiap hari sudah termasuk
berlebihan. Kafein dalam kadar tinggi dapat menyebabkan insomnia, detak
jantung semakin cepat, tremor dan kecemasan dan dapat berkontribusi
terhadap penyakit payudara fibrokistik dan gangguan menstruasi
pada wanita. Jika Anda sedang hamil atau memiliki penyakit jantung atau
sakit maag, Anda harus mengurangi atau menghindari mengkonsumsi kafein.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar