Daftar Menu

07 Mei 2012

Parfum Dapat Mengaburkan Feromon

Saya tidak suka memakai parfum. Mengapa? Karena parfum dapat mengaburkan feromon (aroma alami) tubuh kita.
Seperti yang kita ketahui, ketertarikan terhadap lawan jenis bisa dipicu oleh banyak hal. Yang paling unik adalah ketika seseorang tertarik pada pasangannya karena aroma tubuhnya. Aroma alami tubuh kita berbeda dan unik untuk setiap individu. Aroma ini disebabkan oleh sebuah hormon yang dinamakan feromon.


Feromon adalah suatu zat kimia yang berasal dari kelenjar endokrin dan dimiliki oleh semua makhluk hidup untuk mengenali jenisnya, lawan jenisnya, individu lain di luar dirinya, dan kelompok lain. Zat ini sangat membantu di dalam proses reproduksi makhluk hidup.
Pada manusia, zat feromon ini dihasilkan oleh kelenjar endokrin yang berada di ketiak, wajah, kulit dan kemaluan. Senyawa feromon ini akan aktif ketika yang bersangkutan telah memasuki usia yang cukup (baligh). Zat feromon bersifat kasat mata atau tidak terlihat, tidak memiliki ukuran, tidak dapat dirasakan oleh panca indera manusia dan mudah menguap.

Zat feromon paling sering dikeluarkan oleh tubuh saat tubuh berkeringat dan juga dapat tertahan di dalam pakaian.
Banyak ahli mengatakan bahwa senyawa pheromon memiliki andil dalam menimbulkan rasa ketertarikan kepada lawan jenis. Rasa sayang, cinta, gairah seks, rindu di timbulkan oleh senyawa feromon.

Apa hubungannya dengan parfum?
Parfum adalah senyawa buatan (baik dari bahan alami maupun sintesis) yang menghasilkan aroma tertentu yang banyak digunakan untuk menunjang penampilan. Orang yang biasanya memakai parfum biasanya adalah mereka yang kurang percaya diri dengan aroma tubuhnya. Akibatnya aroma feromon yang dihasilkan tubuhnya menjadi kabur / tidak jelas / tertutupi oleh parfum tersebut. Dengan demikian apabila ada orang yang yang tertarik mendekatinya karena aroma parfumnya berarti telah "tertipu" karena itu bukanlah dirinya yang "original".

Sebuah hubungan percintaan yang efektif tidak berdasarkan atas kepura-puraan. Apa jadinya sebuah hubungan ketika pada malam pertama pasangannya terkejut mendapati pasangan yang dinikahinya memiliki aroma tubuh yang tidak disukainya? Fatal. Mungkin karena selama ini dia tidak tahu telah "ditipu" oleh parfum.

Bukan artinya saya menyarankan anda tidak boleh memakai parfum. Sebaiknya gunakan parfum yang "sesuai" dengan feromon anda, karena bahkan mungkin bisa semakin memperkuat feromon tersebut. Sekarang ini banyak kok parfum yang dijual dengan embel-embel feromon.

Langkah terbaik adalah mintalah pasangan anda memilihkan parfum yang cocok bagi anda. Bagi yang tidak memiliki pasangan (kasihan deh loe) bisa minta bantuan dengan orang terdekat anda.

Demikian analisa saya, selamat mencoba, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar