Daftar Menu

30 Juli 2009

Bekerja Dengan Ikhlas

Seberapa ikhlas anda bekerja di tempat kerja anda sekarang? Hal ini tidak bisa diukur dengan; masa kerja, besar kecilnya gaji, dan posisi atau kedudukan.

Keikhlasan kerja anda dapat dilihat pada bagaimana menjalankan tugas yang diberikan penuh dengan tanggung jawab dan rasa syukur dengan hasil apapun yang diperoleh.
Bersyukur terhadap hasil apapun? Walau gagal?
Yap… betul! Dan bukan artinya berpuas diri lho…

Setiap pekerjaan tidak akan berhasil dengan 100 %. Disinilah peran kebesaran hati bagi orang-orang yang ikhlas diukur. Untuk dapat menerima setiap ketidaksempurnaan hasil kerja sebagai bahan perbaikan terhadap pekerjaan serupa. Belajarlah dari pengalaman.

Menjadi pribadi yang dinamis, terbuka pada hal-hal baru, kritik dan saran dari pihak lain adalah hal yang sangat penting adalah kunci bagi pribadi ikhlas yang siap dan kompetitif di dunia kerja.

Orang yang bekerja dengan mengharapkan pamrih akan bekerja sebaik mungkin dengan tujuan mendapatkan sesuatu. Apabila pekerjaannya berhasil, maka ia hanya bahagia apabila yang diharapkan terpenuhi.
Namun, apabila pekerjaannya berhasil tetapi sesuatu yang diinginkan itu tidak diperoleh atau tidak diberikan, atau imbalan dari pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan yang dia harapkan, maka dalam hatinya tidak akan ada kebahagiaan yang tersisa. Yang dia pikirkan hanyalah kegagalan memperoleh sesuatu yang dia harapkan itu.

Sedangkan orang yang bekerja dengan ikhlas, karena tidak mengharapkan apapun, apabila bekerja dan pekerjaannya menuai hasil, maka akan memperoleh satu kebahagiaan. Dan apabila sebagai efek dari pekerjaan itu dia memperoleh suatu imbalan, maka dia akan memperoleh dua kebahagiaan. Yaitu kebahagiaan karena pekerjaan berhasil dan kebahagiaan + rasa syukur karena memperoleh imbalan. Sedangkan apabila tidak memperoleh apa-apa, hatinya tetap bahagia, karena sejak awal memang tidak mengharapkan apapun, hasil pekerjaanya tidak akan dirusak dengan penyesalan dan harapan yang tidak terpenuhi.

Menurut riset medis, bekerja dengan ikhlas bisa menghindarkan anda dari berbagai macam penyakit jasmani maupun rohani...

Lalu bagaimana jika kondisi lingkungan kerja anda tidak memungkinkan anda menerapkan hal-hal baru?
Bagaimana dengan lingkungan kerja yang sangat kaku dan ”alergi” terhadap perubahan?
Bagaimana dengan lingkungan kerja yang ”memenjarakan” ide-ide dan inovasi anda yang tentunya akan sangat bermanfaat bagi eksistensi tempat kerja anda?

Saatnya anda membuat keputusan. Ingat...puncak kesuksesan anda tidak berada pada zona nyaman anda sekarang…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar